Kajian New Adult Literature sebagai Sebuah Genre Baru-New Adult Literature (NAL) adalah genre sastra yang muncul sebagai perkembangan dari genre Young Adult (YA). Genre ini pertama kali mendapatkan perhatian pada awal abad 21 dan semakin berkembang pesat seiring dengan bertambahnya jumlah penulis, pembaca, dan penerbit yang mulai tertarik pada tema-tema yang lebih kompleks dan lebih mendalam. New Adult Literature berfokus pada kehidupan orang dewasa muda yang berusia antara 18 hingga 30 tahun dan menyajikan cerita yang lebih fokus pada isu-isu kehidupan nyata, seperti pencarian identitas, hubungan asmara, kesulitan ekonomi, dan tantangan dalam memasuki dunia dewasa. Artikel ini akan mengulas kajian New Adult Literature sebagai sebuah genre baru, karakteristiknya, serta dampaknya dalam dunia sastra dan pembaca.
1. Apa Itu New Adult Literature?
New Adult Literature adalah genre sastra yang menggambarkan kehidupan orang dewasa muda yang sedang berada dalam masa transisi antara masa remaja dan kehidupan dewasa yang lebih matang. Berbeda dengan genre Young Adult (YA) yang berfokus pada tokoh-tokoh yang masih berusia remaja dan menghadapi masalah yang lebih berkaitan dengan kehidupan sekolah dan keluarga, New Adult Literature mengangkat isu-isu yang lebih kompleks dan lebih relevan dengan kehidupan orang dewasa muda, seperti pendidikan pasca-sekolah, pekerjaan pertama, hubungan romantis yang lebih intim, pertemanan yang berkembang, serta tantangan-tantangan hidup di dunia nyata.
Dalam genre ini, karakter utama sering kali berusia antara 18 hingga 30 tahun, yang sering kali berjuang untuk menemukan jati diri mereka, baik dalam hal karier, cinta, maupun kehidupan pribadi. Dengan tema-tema yang lebih dewasa dan relevansi yang lebih besar dengan kehidupan nyata, NAL menarik perhatian banyak pembaca muda yang merasa terhubung dengan cerita yang menggambarkan kehidupan mereka.
a. Ciri-ciri New Adult Literature
-
Usia Karakter Utama: Karakter dalam New Adult Literature biasanya berusia antara 18 hingga 30 tahun, berada dalam fase transisi dari remaja menuju kehidupan dewasa. Mereka menghadapi tantangan dalam menentukan karier, hubungan asmara, dan independensi.
-
Tema Kehidupan Dewasa Muda: Isu yang diangkat lebih kompleks dan realistis, termasuk perjuangan dalam mencari pekerjaan, mandiri secara finansial, pengalaman pertama tinggal jauh dari keluarga, serta hubungan asmara yang lebih intim dan lebih serius.
-
Penggambaran Hubungan yang Lebih Dewasa: Berbeda dengan YA yang sering kali menggambarkan hubungan yang lebih polos atau masih dalam tahap perkenalan, NAL menggambarkan hubungan asmara yang lebih intim, dengan tantangan emosional dan fisik yang lebih nyata, seperti masalah komitmen, seksual, dan konflik dalam hubungan.
-
Penekanan pada Pertumbuhan Pribadi: Karakter dalam New Adult Literature sering kali mengalami proses pertumbuhan dan perubahan diri. Mereka harus menghadapi konflik internal yang berkaitan dengan pencarian jati diri, nilai-nilai pribadi, dan peran mereka dalam masyarakat.
b. Asal Mula dan Perkembangan New Adult Literature
Istilah New Adult pertama kali diperkenalkan pada tahun 2009 oleh penulis penerbitan romance, St. Martin’s Press, yang mulai menerbitkan buku dengan fokus pada karakter dewasa muda yang sedang menjalani fase transisi kehidupan. Buku pertama yang banyak dianggap sebagai contoh utama dari genre NAL adalah “The Secret History of the Pink Carnation” oleh Lauren Willig dan “The Education of Sebastian” oleh Jillian Hunter. Meskipun istilah NAL baru muncul pada tahun 2009, tema tentang perjalanan hidup orang dewasa muda sudah ada jauh sebelumnya dalam sastra, namun belum ada genre khusus yang mengelompokkan tema-tema tersebut.
Seiring berkembangnya industri penerbitan buku, terutama dengan munculnya penerbit mandiri dan platform e-book seperti Amazon, genre New Adult semakin populer. Buku-buku seperti “Beautiful Disaster” oleh Jamie McGuire, “Easy” oleh Tammara Webber, dan “The Deal” oleh Elle Kennedy menjadi sangat populer di kalangan pembaca muda dan mendorong penerbit dan penulis untuk menggali lebih dalam mengenai genre ini.
2. Karakteristik dan Keunikan New Adult Literature
Genre New Adult memiliki banyak karakteristik yang membedakannya dari genre lain, seperti Young Adult (YA) atau Adult Fiction. Keunikan New Adult terletak pada cara genre ini menggabungkan tema-tema remaja dan dewasa muda, yang seringkali mengarah pada eksplorasi lebih dalam mengenai kehidupan sosial, emosional, dan pribadi.
a. Karakter yang Kompleks
Dalam NAL, karakter utama sering kali digambarkan sebagai individu yang sedang berjuang untuk memahami dunia mereka, yang menghadapi dilema yang sangat nyata dan sering kali berat, seperti masalah pekerjaan, percintaan, dan kehidupan keluarga. Karakter-karakter ini sering kali lebih beragam, tidak hanya dari segi usia, tetapi juga latar belakang sosial, etnis, dan pendidikan.
Keunikan ini membuat NAL sangat relevan dengan pembaca dewasa muda yang menghadapi masalah yang mirip dengan yang ada dalam cerita, seperti memilih karier, masalah keuangan, hubungan, atau konflik internal. Karena itu, genre ini menawarkan banyak kesempatan untuk pengembangan karakter yang mendalam.
b. Tema yang Realistis dan Relevan
Salah satu daya tarik utama dari New Adult Literature adalah temanya yang lebih realistis dan berhubungan langsung dengan kehidupan pembaca dewasa muda. Tema seperti percintaan yang kompleks, perjalanan menuju kedewasaan, ketidakpastian tentang masa depan, dan pencarian identitas sangat relevan dengan kehidupan sehari-hari pembaca di usia 18 hingga 30 tahun.
Naluri untuk mandiri, berjuang menghadapi masalah hidup, dan belajar dari kegagalan menjadi inti dari banyak cerita dalam genre ini. Pembaca dapat merasakan pengalaman tokoh-tokoh tersebut dan merasa terhubung dengan perjuangan mereka.
c. Hubungan Romantis yang Lebih Dewasa
Tidak seperti YA yang sering menampilkan hubungan yang lebih ringan dan kurang intim, New Adult Literature sering kali menggambarkan hubungan romantis yang lebih mendalam dan realistis. Ini termasuk eksplorasi hubungan yang lebih kompleks dengan tantangan emosional yang lebih besar, termasuk cinta pertama yang intens, perselisihan, ketidaksetiaan, dan tantangan seksualitas.
Meskipun sering kali melibatkan hubungan asmara yang lebih intim, New Adult Literature tetap menjaga keseimbangan antara emosi dan hubungan fisik yang lebih dewasa, yang membuatnya menarik bagi pembaca yang ingin melihat lebih banyak kedalaman dalam interaksi antara karakter-karakter utamanya.
Kesimpulan
New Adult Literature sebagai genre sastra yang baru dan berkembang cepat menawarkan pandangan yang lebih dalam mengenai kehidupan dewasa muda. Dengan ciri khas cerita yang lebih realistis, karakter yang lebih kompleks, serta tema-tema yang berhubungan langsung dengan pengalaman hidup nyata, NAL semakin mendapat tempat di hati pembaca dewasa muda. Buku-buku dalam genre ini tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga memberikan pandangan dan pelajaran berharga tentang kehidupan, percintaan, dan tantangan dalam memasuki dunia dewasa.
Dalam kajian New Adult Literature, kita dapat melihat perkembangan genre ini yang mencerminkan perubahan dalam kebutuhan pembaca. Pembaca dewasa muda semakin mencari cerita yang relevan dengan realitas mereka, yang tidak hanya mencakup perasaan dan masalah remaja, tetapi juga pencarian identitas diri, pengalaman hidup yang lebih matang, dan keputusan yang lebih berat dalam hidup mereka.
Dengan terus berkembangnya genre ini, kita bisa berharap untuk melihat lebih banyak penulis yang menggali lebih dalam tentang kehidupan dewasa muda dan bagaimana mereka dapat memberikan dampak positif melalui cerita yang menginspirasi dan memberikan wawasan.